DELIKJAKARTA.COM, DESA BALAYO – Kerusakan lingkungan di wilayah Gunung Potabo semakin memprihatinkan akibat aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang kian marak. Salah satu pelaku usaha PETI, Darwis, diduga menggunakan alat berat untuk mempercepat proses penambangan, menyebabkan dampak yang lebih signifikan terhadap kondisi alam setempat.
Warga sekitar mengungkapkan kekhawatiran atas kerusakan yang terjadi di Gunung Potabo. Mereka menilai aktivitas penambangan ilegal ini tidak hanya merusak lingkungan tetapi juga mengancam ekosistem serta kelestarian sumber daya alam di wilayah tersebut.
Masyarakat berharap agar pihak berwenang segera mengambil langkah tegas untuk menindak pelaku PETI yang semakin merajalela. Penegakan hukum diharapkan mampu menghentikan kegiatan ilegal ini demi menjaga kelestarian Gunung Potabo dan kesejahteraan lingkungan sekitar.