Ketua LSM FMPK Gayo Lues Angkat Bicara Soal Pernyataan Ketua DPRK Gayo Lues

DELIK JAKARTA

- Redaksi

Rabu, 30 Oktober 2024 - 22:39 WIB

50216 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gayo Lues – Diduga gagal paham sebuah akun facbook posting video dengan laminasi peribadi pada akunya, “Ini peyampayan ketua Partai Golkar Gayo Lues merendah kan orang Ponding”.

Padahal video tersebut banyak tentang pemahaman atau sosialisasi positif agar tidak terjadinya kekeliruan berkaitan manajemen pekerjaan.

Unggahan tersebut merupakan video katua DPRK Gayo Lues tengah berkampanye untuk calon Bupati yang diusung Partainya, dalam pidatonya memberi pemahaman manajemen kerja dalam tayangan video itu tentang pendataan rumah bantuan dan siapa yang berwenang mendatanya, jangan sembarang percaya jika bukan benar – benar petugas, karena belakanagan ini diduga sering terjadi, digunakan untuk kepentingan politik, dengan cara dijanjikan  kepada masyarakat mendapat bantuan, hal tersebut ditakutkan terjadinya penipuan.

Dalam pidatonya mengatakan diduga ada yang mengatasnamakan petugas pendataan rumah bantuan datang ke kampung Ramung tanpa menunjukan status aslinya kepada masyarakat dan hamper menjadi kekeliruan di daerah Terangun masalah pendataan itu juga, informasi tersebut merupakan laporan masyarakat kepada dirinya, setelah ia merepospon laporan tersebut, ternya yang melakukan pendataan itu diduga warga Pining.

Baca Juga :  Militansi Tinggi, SERINEN GAESSS Berjibaku Pasang Baliho di 11 Kecamatan

H.Ali Husin lanjut menerangkan kapasitas seorang pendata rumah itu apa, dia siapa dia,  dana apa,  kewenangannya, (kalau seorang warga Pining/warga merupakan masyarakat biasa), tentu hal tersebut lebih mengetahui dirinya karena memang seorang DPR, arti pembicaraan dalam video yang menggunakan Bahasa daerah Gayo itu”.

Menanggapi Postingan tersebut, Ketua LSM Forum Masyarakat Pembela Kebenaran (FMPK), Gayo Lues angakat bicara, ”Dinilai baik sosialisalisasinya,  jangan karena  pendata yang tidak bertanggung jawab timbul kekeliruan di tengah masyarakat, ulah oknum untuk kepentingan tujuan peribadinya, semua yang bersifat bantuan dari pemerintah sudah ada petugasnya masing-masing dan bukan dari masyarakat bisa, ujarnya.

Viralnya postingan tersebut  tidak ada problem, terkecuali orang yang gagal paham, yang kita takutkan seperti postingan akun facbook bernama Ariga ini,  Bahasa yang dia tulis di laminasi akun facebook miliknya itu, diduga dirinya salah memahami arti perkataan ketua DPR dalam postingannya.  Sebab inilah salah mendengar, salah memahami, salah juga menyampaikan, sehingga apa yang dikonsumsi publik tidak lagi pada informasi dasar, sudah terpecah paham POSITIF terbagi menjadi “NEGATIF suatu hal yang berkaitan dengan yang buruk atau yang tidak diinginkan”,  Seperti inilah asal mula terjadinya berita hoax beredar di tengah masyarakat”, ungkap Saparudin Telvi.

Baca Juga :  Polres Gayo Lues Gelar Simulasi Sispamkota Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024

Bijaklah dalam mendengar, melihat dan pahammilah dulu dalam mendengar atau mebaca baru menyampaikan informasi, agar pemahaman kita tidak membuat problem berkepanjangan, terlebih hal ini menyangkut pilkada, ciptakanlah politik cerdas dengan tidak menciptakan kebenciaan, beda pilihan bukan beda tujuan, siapapun pemimpinya nanti walau bukan pilihan kita atau pilihan kita akan, mereka yang beruntung akan memikul beban besar menjadi pemimpin kita semua”, kata Saparudin telpi.

Dalam arti kata maksud perkataanya, jangan sampai ada kekeliruan disebabkan oleh pendata rumah bantuan rehap yang bukan kewenangannya, jelasnya. (TIM MEDIA)

 

Berita Terkait

Polri Untuk Masyarakat Jadi Poros Kegiatan Sosial Kapolres Gayo Lues AKBP Hyrowo di Momen Hari Bhayangkara ke-79
Kapolres Gayo Lues Ajak Anggota Polri Belajar dari Perjuangan Warakauri dan Purnawirawan yang Telah Menjadi Fondasi Bhayangkara Selama Ini
Polsek Blangkejeren Turun Langsung Bersihkan Masjid dan Beri Bantuan Ibadah, Warga Sambut Hangat
Kapospampol Blangpegayon Bersama Dosen Pembimbing dan Muspika Fasilitasi Proses Distribusi Mahasiswa KKN ke Desa-desa
Polsubsektor Rumah Bundar Bongkar Penyelundupan Tuak, Dua Pemuda Diringkus
Kelebihan Bayar hingga Salah Klasifikasi, Dinas PUPR Gayo Lues Terancam Proses Hukum
Diduga Tidak Transparan Pengelolaan Dana BUMK Kampung Perlak Dipertanyakan
Tanda Kemenangan Paslon GAESS BERIMAN Terang Benderang di Kecamatan Terangun

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:01 WIB

El Rumi Blak-Blakan: Aset Irwan Mussry Jadi Kunci Pernikahan Mewah Kakaknya

Selasa, 17 Juni 2025 - 00:57 WIB

Kapolri Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Jelang Hut ke-79 Bhayangkara, Diikuti Ratusan Ribu Peserta

Jumat, 13 Juni 2025 - 07:40 WIB

PW GPA: Budi Arie Telah Bekerja Nyata, Tuduhan Judol Hanya Pengalihan Isu

Selasa, 10 Juni 2025 - 18:22 WIB

Klinik Pratama Aka Medical Center Raih Akreditasi, Siap Jadi Mitra JKN

Selasa, 10 Juni 2025 - 13:49 WIB

PW GPA DKI: Serangan Terhadap Menkop Budi Arie Menunjukkan Ketakutan Pihak yang Diuntungkan dari Judi Online

Senin, 9 Juni 2025 - 05:17 WIB

Guncang Penegakan Hukum! PPWI Gugat Kapolri di PN Jaksel, Bongkar Dugaan Kolusi Polres Blora dengan Mafia BBM”

Minggu, 8 Juni 2025 - 20:49 WIB

Pemakzulan Gibran dan Etika Ketatanegaraan Kita

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:01 WIB

Daripada Ganti Menteri, Lebih Baik Perkuat Dukungan untuk Menkop Fokus Bantu Desa

Berita Terbaru