DPP GARNIZUN Apresiasi Rutan Labuhan Deli Konsisten Bersih Narkoba

DELIK JAKARTA

- Redaksi

Senin, 12 Mei 2025 - 23:37 WIB

5028 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN – Tuduhan liar terkait dugaan peredaran dan pengendalian narkoba dari dalam Rumah Tahanan (Rutan) Labuhan Deli akhirnya terbantahkan.

Fakta-fakta di lapangan membuktikan bahwa pemberitaan salah satu media online yang menuding adanya aktivitas ilegal di dalam rutan tersebut hanyalah hoaks yang menyesatkan.

Sejumlah mantan narapidana yang baru saja bebas secara tegas membantah isi pemberitaan tersebut.

Mereka menyebut tuduhan itu tidak berdasar dan mencemarkan nama baik institusi pemasyarakatan yang selama ini konsisten menjalankan fungsi pembinaan.

“Saya baru bebas dari Rutan Labuhan Deli. Selama di dalam, tidak pernah sekalipun saya melihat adanya peredaran narkoba dan lodes. Razia bisa sampai tiga kali seminggu. Tidak ada celah untuk kegiatan seperti itu,” ujar seorang mantan warga binaan saat ditemui awak media, Senin (2/5/2025).

Ia juga menyoroti kesalahan fatal dalam isi berita yang menyebut seorang napi bernama Hartoyo alias Oyok menghuni kamar C11.

“Itu jelas tidak benar. Di Rutan Labuhan Deli tidak ada kamar dengan kode C11.Nampak.kali penulis berita itu tukang ngarang dan tidak paham struktur blok hunian di dalam rutan,” tegasnya.

Baca Juga :  Rumah Sakit Haji Medan Lakukan Mark'up Atas Hutang Pihak Rumah Sakit Dengan Pihak Penyedia

Lebih jauh, keberadaan alat pengacak sinyal (jammer) di blok hunian menjadi bukti nyata bahwa komunikasi ilegal sangat mustahil terjadi.

“Ada tiga unit jammer aktif. Sinyal HP mati total. Kalaupun ada yang coba bawa HP ke dalam, tidak akan berguna. Hanya jadi bangkai,” jelas mantan napi lainnya.

Selain itu, mereka juga mengungkapkan bahwa sejak kedatangan Oyok, suasana rutan justru semakin religius. “Kami sekarang rutin ikut pengajian dan shalat berjamaah setiap malam. Ini rutan pembinaan, bukan tempat maksiat seperti yang difitnahkan,” tambahnya.

Para mantan napi juga menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Kepala Rutan, Eddy Junaedi, yang dinilai sangat humanis dan membawa dampak positif bagi para warga binaan.

“Kami berterima kasih dan mendoakan beliau tetap sehat menghadapi ujian ini. Kami berubah karena pendekatan beliau yang penuh kasih dan perhatian,” ungkap mereka haru.

Dukungan atas kinerja Rutan Labuhan Deli juga datang dari Ketua Umum DPP Gerakan Anti Narkoba dan Zat Adiktif Nasional (GARNIZUN), H. Ardiansyah, S.H., M.H.

Ia menegaskan bahwa lembaganya telah memantau langsung kondisi di rutan dan melihat sendiri upaya nyata dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.

Baca Juga :  Lapor Jendral..!! APH Polres Belawan Tutup Mata Maraknya Judi Tembak Ikan Mrek 128HM Milik Akuang

“Mereka konsisten bersih narkoba, Kami tahu betul seperti apa kondisi di sana. Ini kerja keras nyata, bukan retorika,” tegas Ardiansyah.

Senada, Ketua DPW Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Sumatera Utara, H.A. Nuar Erde, mengingatkan media agar tidak sembarangan menyebarkan informasi tanpa verifikasi.

“Jangan menebar hoaks hanya demi trafik. Hormati UU Pers No. 40 Tahun 1999 dan etika jurnalistik. Kalau tidak, media itu bisa kena pasal UU ITE,” ujarnya. Ia juga mengajak masyarakat untuk bijak menyikapi informasi, “Ayo lawan pemberitaan hoaks!”

Masyarakat pun mulai menunjukkan reaksi atas maraknya berita tak berdasar. Rizal, salah seorang warga, mengungkapkan keprihatinannya.

“Sekarang banyak media asal naikin berita demi sensasi. Tapi publik sudah cerdas. Model berita begitu sudah nggak laku,” ujarnya.

Dengan terbongkarnya fakta-fakta ini, publik diimbau untuk menolak segala bentuk pemberitaan bohong yang dapat mencemarkan nama baik institusi dan menggerus kepercayaan terhadap sistem pemasyarakatan.

Rutan Labuhan Deli selayaknya mendapat apresiasi atas komitmennya dalam pembinaan, bukan fitnah tanpa dasar.(red)

Berita Terkait

Presiden Tak Boleh Diam, KPK Harus Bergerak: Bongkar Semua Jaringan Suap DPRD Sumut
Ancaman di Balik Transplantasi Ilegal: Panggilan Aksi untuk Mengusut Tuntas Kasus Organ di Medan
Kapolres Belawan Hadapi Overmacht: Situasi Genting di Wilayah Hukum, dan Kirim Dirawat di RS.
Semangat Baru Pemasyarakatan, Rutan Kelas I Medan Ikuti Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 Secara Virtual
Semangat Hari Bhakti Pemasyarakatan, Lapas Perempuan Medan Ikuti Tasyakuran HBP Ke-61
Peserta Medan Modif Contest Part 3 Protes, Tuntut Transparansi Penjurian
Diduga ada Napi Perlakuan Khusus di Lapas I Medan
Forum Aktivis Medan Akan Melaksanakan FGD Terkait Maraknya Peredaran Narkoba di Sumut

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:01 WIB

El Rumi Blak-Blakan: Aset Irwan Mussry Jadi Kunci Pernikahan Mewah Kakaknya

Selasa, 17 Juni 2025 - 00:57 WIB

Kapolri Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Jelang Hut ke-79 Bhayangkara, Diikuti Ratusan Ribu Peserta

Jumat, 13 Juni 2025 - 07:40 WIB

PW GPA: Budi Arie Telah Bekerja Nyata, Tuduhan Judol Hanya Pengalihan Isu

Selasa, 10 Juni 2025 - 18:22 WIB

Klinik Pratama Aka Medical Center Raih Akreditasi, Siap Jadi Mitra JKN

Selasa, 10 Juni 2025 - 13:49 WIB

PW GPA DKI: Serangan Terhadap Menkop Budi Arie Menunjukkan Ketakutan Pihak yang Diuntungkan dari Judi Online

Senin, 9 Juni 2025 - 05:17 WIB

Guncang Penegakan Hukum! PPWI Gugat Kapolri di PN Jaksel, Bongkar Dugaan Kolusi Polres Blora dengan Mafia BBM”

Minggu, 8 Juni 2025 - 20:49 WIB

Pemakzulan Gibran dan Etika Ketatanegaraan Kita

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:01 WIB

Daripada Ganti Menteri, Lebih Baik Perkuat Dukungan untuk Menkop Fokus Bantu Desa

Berita Terbaru