Dalam Forum Infrastruktur, Mualem Apresiasi Gagasan Prabowo soal Ketahanan Pangan Nasional

DELIK JAKARTA

- Redaksi

Jumat, 13 Juni 2025 - 09:18 WIB

5029 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, menyatakan dukungan penuhnya terhadap kebijakan strategis Presiden Prabowo Subianto terkait swasembada pangan nasional. Hal ini disampaikannya usai menghadiri penutupan International Conference on Infrastructure (ICI) yang digelar di Jakarta International Convention Center (JCC), Kamis, 12 Juni 2025.

Mualem hadir dalam forum internasional tersebut dengan mengenakan setelan jas hitam, dan tampak antusias mengikuti rangkaian acara yang ditutup langsung oleh Presiden Prabowo. Menurutnya, Aceh siap menjadi bagian penting dalam mewujudkan program kemandirian pangan yang digagas pemerintah pusat.

“Kita akan dukung penuh arahan dari Presiden. Ini adalah bentuk komitmen daerah terhadap kebijakan nasional, khususnya dalam sektor pangan yang sangat strategis bagi ketahanan negara,” ujar Mualem kepada wartawan usai kegiatan.

Mualem juga menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam mendorong kemandirian pangan. Menurutnya, ketergantungan Indonesia terhadap impor bahan pangan harus segera dikurangi, dan seluruh daerah termasuk Aceh harus berkontribusi aktif.

Baca Juga :  Exploring Bandung's Natural Wonders: From Volcanic Landscapes to Majestic Waterfall

“Upaya menuju swasembada pangan sangat penting untuk didukung oleh semua pihak. Ini bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga soal kedaulatan bangsa. Keberhasilan swasembada pangan akan membuat kita tidak lagi terlalu bergantung pada impor,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo Subianto juga menyampaikan apresiasinya terhadap terselenggaranya ICI 2025 yang dinilainya berjalan dengan baik dan tertib. Presiden secara khusus memuji sambutan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang dianggap sudah mewakili pandangan pemerintah secara komprehensif.

“Sebetulnya tidak perlu panjang lebar keynote dari saya. Sudah lengkap apa yang beliau sampaikan. Tapi saya senang karena berarti saya tidak salah pilih Menko Infrastruktur,” ucap Prabowo yang disambut tepuk tangan peserta.

Presiden juga menyoroti tantangan global yang saat ini tengah dihadapi hampir seluruh negara, yakni krisis pangan dan tekanan geopolitik terhadap rantai pasok dunia. Karena itu, menurutnya, Indonesia tidak punya pilihan lain selain mempercepat program swasembada pangan.

Baca Juga :  Pemerintah Realisasikan Ekonomi Berkeadilan melalui Koperasi Merah Putih: Lapangan Kerja, Harga Stabil, dan Bibit Unggul

“Kita harus kerja, kerja, dan bangkit menghadapi situasi sekarang. Hampir semua negara di dunia sedang mengalami hal yang sama. Maka dari itu, kita tidak boleh lemah,” kata Prabowo dengan nada tegas.

Lebih lanjut, Prabowo menyinggung potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam sektor agraria dan sumber daya alam lainnya. Ia menyebut kekayaan Indonesia sangat luar biasa, namun belum sepenuhnya dikelola secara optimal.

“Sejak saya ambil alih pemerintahan, saya belajar, saya lihat angka-angka, saya takjub dengan kekayaan kita. Tapi saya juga sadar, kita perlu lebih berani dan lebih pandai mengelola kekayaan tersebut demi kesejahteraan rakyat,” tutup Presiden.

Acara ICI 2025 menjadi ajang strategis dalam mempertemukan pemangku kepentingan dari berbagai sektor, baik pemerintah, swasta, maupun akademisi, untuk membahas isu-isu penting di bidang infrastruktur dan pembangunan wilayah, termasuk ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas nasional ke depan. (RED)

Berita Terkait

Direktur P3S: Empat Pulau Aceh Diserahkan ke Sumut tanpa Dasar Hukum Jelas, Kemendagri Harus Dicerca!
Pemerintah Realisasikan Ekonomi Berkeadilan melalui Koperasi Merah Putih: Lapangan Kerja, Harga Stabil, dan Bibit Unggul
Polisi Berantas Premanisme, Publik Puas: Ini Hasil Survei Indikator Politik Indonesia
Etika dan UU ITE Dilanggar, Tindak Tegas Penyebar Rekaman Budi Arie!
Pengamat Minta Pemerintah Dukung Evaluasi SOP Pemusnahan Amunisi TNI
BARA JP Tekankan Profesionalisme dan Ketegasan Jadi Kunci Bersihkan Bea Cukai di Era Djaka
Framing Negatif Terbantahkan, Budi Arie Dinyatakan Bersih oleh Terdakwa di Pengadilan
BARA JP Sebut Infrastruktur Pendidikan Adalah Masalah Strategis Negara

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 09:18 WIB

Dalam Forum Infrastruktur, Mualem Apresiasi Gagasan Prabowo soal Ketahanan Pangan Nasional

Senin, 9 Juni 2025 - 02:55 WIB

Pemerintah Realisasikan Ekonomi Berkeadilan melalui Koperasi Merah Putih: Lapangan Kerja, Harga Stabil, dan Bibit Unggul

Kamis, 29 Mei 2025 - 08:11 WIB

Polisi Berantas Premanisme, Publik Puas: Ini Hasil Survei Indikator Politik Indonesia

Rabu, 28 Mei 2025 - 23:40 WIB

Etika dan UU ITE Dilanggar, Tindak Tegas Penyebar Rekaman Budi Arie!

Rabu, 28 Mei 2025 - 22:53 WIB

Pengamat Minta Pemerintah Dukung Evaluasi SOP Pemusnahan Amunisi TNI

Selasa, 27 Mei 2025 - 00:42 WIB

BARA JP Tekankan Profesionalisme dan Ketegasan Jadi Kunci Bersihkan Bea Cukai di Era Djaka

Senin, 26 Mei 2025 - 23:59 WIB

Framing Negatif Terbantahkan, Budi Arie Dinyatakan Bersih oleh Terdakwa di Pengadilan

Minggu, 25 Mei 2025 - 16:48 WIB

BARA JP Sebut Infrastruktur Pendidikan Adalah Masalah Strategis Negara

Berita Terbaru